Setelah jadi sarjana, lalu apa?

halo semua pembaca saya! (if there any)

yesh sesuai judul saya mau bahas langkah selanjutnya setelah saya kelar kuliah. betul, ini adalah salah satu keresahan terbesar gua saat ini yang alhamdulillah sudah memasuki fase tugas akhir dimana setelah sidang final gua akan menjadi sarjana arsitektur dan mungkin aja jadi arsitek, mungkin juga tidak. menurut salah satu dosen saya, dari 10 lulusan arsitektur, cuma 1 yang jadi arsitek.

ya jadi menurut pandangan gua ada beberapa pilihan setelah lulus. yang pertama adalah untuk melanjutkan pendidikan entah ke s2 atau ke sekolah keprofesian arsitektur. setau saya, secara sederhana yang membedakan sekolah keprofesian dan s2 adalah kalau keprofesian anda dilatih untuk menjadi arsitek di konsultan arsitektur. sedangkan di s2 anda dilatih untuk mempelajari teori teori di arsitektur. kata orang kalau mau jadi arsitek ya sekolah profesi. kalau mau jadi dosen ya s2. lagi lagi, ini setau saya. untuk yang lebih paham mungkin bisa bantu komentar?? cmiiw

kemudian di pilihan kedua ada kerja. nah kerja disini juga macam-macam. tergantung minat dan tujuan. gua sendiri gak terlalu banyak tau mengenai prospek pekerjaan bidang gua sendiri wkwkwkwk menurut kesotoyan gua, dalam pekerjaan arsitektur itu ada 3 macam yaitu konsultan, developer/pengembang dan kontraktor. setau saya konsultan itu utamanya menghasilkan desain yang "ideal". ideal itu bisa dari estetika, fungsi maupun struktur. kalo pengembang itu utamanya menghasilkan desain yang menjual. jadi ya gimana caranya orang mau beli/sewa itu bangunan. kalo kontraktor itu memikirkan gimana caranya ini bangunan bisa terbangun. pekerjaannya lebih meliputi material, struktur, biaya dan pekerjaan lapangan lainnya.

di pilihan ketiga sebenernya kerja juga, tapi kerjanya diluar bidang arsitektur. contohnya ya kaya kerja di bank. oh iya, dosen gua pernah cerita waktu baru lulus kuliah beliau pernah kerja desain tapi bukan desain bangunan. desain apa? desain gelas. enaknya kuliah arsitektur gitu sih, kesempatan kalian luas bisa kemana-mana. kenapa? karena di arsitektur kita dituntut untuk bisa semuanya. kita dituntut untuk kreatif. jadi setelah s1, kreatifitas kita yang sudah diasah selama 4 tahun bisa kita limpahkan ke bidang lain juga, desain gelas misalnya wkwkwk selain dituntut untuk selalu kreatif, kita juga diajarin untuk berpikir secara sistematis. yang pastinya dapat berguna juga untuk pekerjaan-pekerjaan lain diluar arsitektur. kita juga dituntut untuk dapat memahami keinginan client untuk mewujudkan bangunan impiannya. disitu pointnya gimana kita bisa menyatukan idealisme client kita idealisme desain arsitektur. intinya kita terbiasa untuk melakukan pekerjaan dibawah tekanan.

kemudian ada pilihan keempat. kita bisa kerja freelance. entah di bidang arsitektur atau nggak. gua sendiri selama jadi mahasiswa pernah sekali freelance sebagai pengajar. ngajar apa? ngajar gambar dengan autocad. buat yang gatau autocad itu salah satu software untuk bikin gambar bangunan. bayarannya gua sebut gapapa kali ya? jadi itu gua ngajar dua hari dapet 250ribu. tapi kepotong 10% untuk perantara yang mempertemukan gua sama clientnya. jadi ya 225ribu. apakah terlalu murah atau terlalu mahal? saya tidak tau wkwkwk karena ya gua emang kurang paham sama yang kaya gitu. gua beberapa kali nyoba ngajuin freelance ngerjain desain interior, gambar denah atau yang lainnya gak pernah diterima wkwkwk lagian gua juga cuma iseng-iseng sih. tapi jadi freelancer ini juga bisa diseriusin loh. enaknya lagi kalian gak perlu bangun pagi buat berangkat ke kantor secara rutin. apalagi macet-macetan jam pulang kerja. cuma ya, penghasilannya gak tetap.

di pilihan kelima kita bisa buka usaha sendiri. syukur-syukur kalo ada modal besar bisa buka usaha yang agak besar. bisa juga buka konsultan arsitektur sendiri. atau kalo cuma ada modal sedikit ya bisa bisnis kecil-kecilan dulu kaya jual pulsa atau buka online shop. gak menutup kemungkinan kalian bisa buka bisnis kecil kalian sambil freelance juga.

gua udah bahas kemungkinan-kemungkinan yang terjadi setelah lulus dari kuliah arsitektur, at least menurut pandangan gua. buat kalian yang pandangannya lebih luas mungkin bisa kasih tau saya ada kemungkinan seperti apa lagi?

nah sekarang gua mau bahas tentang diri gua sendiri. dimulai dari tujuan gua. awal mula gua memilih kuliah di arsitektur ya emang gua mau jadi arsitek. kenapa gua mau jadi arsitek? bukan karena prospek kerjanya yang bagus atau apa ya. gua pribadi bukan tipe orang yang bisa bahagia karena punya uang banyak. gua memilih punya pekerjaan yang bisa gua nikmatin prosesnya. kenapa? lu tau gak sih 7 hari dalem seminggu, 5 hari lu abisin buat kerja. kalo kerjaan lu gak bisa dinikmatin? mati aja gak si? ok jadi dulu waktu sma gua mulai install the sims. dan gua sangat menikmati proses membangunan rumahnya wkwkwk walaupun ini terkesan main-main, tapi ini serius. gua pikir, kalo gua kuliah di arsitektur mungkin gua akan seneng-seneng aja, kaya main the sims gitu kan wkwk ya walaupun gak semudah the sims, kurang lebih gua sangat enjoy ngejalanin kuliah. maksudnya enjoy tuh gua bener-bener suka masa-masa gua ngerjain tugas-tugas desain. dan ternyata gua emang tertarik sama dunia arsitektur. terbukti semester kemarin, yang gua nikmatin bukan cuma tugas desain, tapi juga penelitian. gua yang tadinya gak suka baca, jadi baca banyak tentang sejarah arsitektur dan sebagainya. terus gua sadar, gua suka dunia arsitektur ini. walaupun........ mungkin skill gua gaada apa apanya dibanding yang lain. misal gua bisa bikin 3d, tapi banyak yang bikin 3dnya jauh lebih bagus dari gua, kalo gua sebut nama ya ada zholla, taufik, fahmi dll. mungkin gua bisa ngerjain autocad tapi masih banyak yang lebih bagus ada bangdim, yazid, adnan, iyus, dll. gua bisa bikin sketsa, tapi bagusan ayu, azizah, taufik dll. dan masih banyak lagi temen-temen lain yang punya skill lebih lagi dari gua yang gabisa gua sebutin satu-satu mulai dari, maket, material bangunan, anggaran biaya dll. tapi mungkin rasa suka gua di dunia arsitektur lebih besar dari mereka, ya mungkin juga tidak sih wkwkwk

intinya untuk sekarang, tujuan gua adalah gua mau belajar lebih banyak tentang arsitektur. belajar lebih banyak bukan berarti di s2 atau sekolah profesi. di dunia kerja pun kita belajar. kalau disimpulkan, untuk saat ini yang ada dipikiran gua setelah lulus? ya. magang. kenapa magang? padahal ini kan skenarionya setelah lulus. bukannya lulusan s1 bisa dapat kerjaan yang lebih decent? ya benar. tapi dilihat dari yang gua jabarkan sebelumnya, gua ngerasa gua ini perlu banyak mengasah skill lagi. gua mau sungguh-sungguh mulai dari awal, yaitu magang. tapi magang kan gajinya kecil? ya bodo amat. gua belom punya anak istri kok. lagian ini kan awal. karena gua ngerasa banyak yang belom gua tau soal dunia profesi arsitektur ini. jadi  dengan magang ini gua harap dapat memperluas wawasan gua di dunia profesi arsitektur ini dan gua akan jadi pribadi yang lebih berguna di dunia arsitektur. dengan begitu gua ngerasa akan puas dengan diri gua. bukan puas dengan gaji gede.

sekian dulu tulisan gua. btw gua saaaaaangat terbuka buat kalian yang mau kasih masukan buat gua, boleh juga ngebenerin kalo gua ada salah-salah kata, atau mungkin pemahaman gua ada yang salah.

wassalamualaikum!!!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pengalaman magang arsitektur (Lanjutan pengalaman interview magang)

BHAK

Keluh kesah mahasiswa arsitektur